Foto: KH Nahduddin Royandi Abbas. Sumber: twitter @webbuntet
London - Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama United Kingdom (PCINU UK) melakukan silaturrahim kepada salah satu Mutasyar PCI NU UK yang juga pengasuh dari Pesanteren Buntet, KH. Nahduddin Royandi Abbas, Jum'at (26/5), di kediaman beliau di daerah Hendon, London. Beliau merupakan putra terakhir dari Kyai Abbas bin Abdul Jamil, pendiri Pesantren Buntet yang juga dikenal sebagai pemimpin Lazkar Hizbullah yang berjuang melawan tentara sekutu pada pertempuran 10 November 1945 di Surabaya.
Silaturrahim ke kediaman sesepuh NU yang sudah tinggal di London sejak tahun 1959 ini diwakili oleh Ketua Tanfidziyah PCI NU UK Ahmad Ataka, Ketua II Tanfidziyah PCI NU UK Arihdya Caesar Pratikta, dan Fajar Maulana Putra.
Selama kunjungan tersebut, KH Nahduddin Royandi banyak bercerita mengenai perjalanan beliau ketika berangkat ibadah haji menggunakan kapal, hidup di Saudi Arabia dan menimba ilmu dengan para guru beliau, hingga akhirnya menetap di London sampai saat ini. Beliau juga menceritakan sekilas mengenai kunjungan Presiden dan para menterinya ke Pesantren Buntet beberapa waktu lalu.
Beliau berpesan khususnya kepada para Nahdliyyin di UK agar senantiasa menjalin silaturrahim untuk mempererat ukhuwah. Beliau juga juga mengingatkan kepada para warga NU agar senantiasa menonjolkan karakter Islam yang mulia. "Ikhlas, Sabar, Tawadhu', dan Ta'dzim. Itulah karakter pokok yang harus dijaga oleh orang NU", ujar beliau. (Fajar Maulana Putra)