 |
sumber: PCI NU UK |
London,
PCINU UK Online
Pengurus Cabang Istimewa Nahdlatul Ulama (PCINU) United Kingdom (UK) mengutuk keras penyerangan teror di Jembatan Westminster, London, Rabu (22/3).
“Kami mengutuk keras (terduga) pelaku penyerangan tersebut, apa pun motif dan siapa pun pelakunya,” kata Didiek Wiyono, Wakil Ketua Tanfidziyah PCINU UK.
Didiek mengingatkan semua pihak untuk tidak langsung mengaitkan terorisme dengan Islam lantaran belum dapat dipastikan motif penyerangannya.
Selain itu, pihaknya juga menyampaikan bela sungkawa kepada tiga korban yang meninggal karena aksi teror tersebut. “Kami menyampaikan duka cita yang mendalam dan bersimpati kepada para korban dan keluarganya,” ucapnya.
Didiek juga mengimbau warga Indonesia di Inggris agar tetap waspada. “Saya menghimbau kepada warga Indonesia yang berada di UK untuk tetap menaati peraturan yang dikeluarkan pemerintah setempat,” katanya.
Hingga saat ini, pihak kepolisian setempat telah menetapkan seorang pria berusia 52 tahun, Khalid Masood, sebagai terduga pelaku teror yang menyebabkan 40 orang terluka dan kegiatan di tengah kota London sempat lumpuh beberapa jam itu. (Caesar/Syihan)